Nuklir Tsunami, Senjata Konspirasi Pemusnah Massal

Nuklir Tsunami, Akhirnya Terungkap, Sebagai Senjata Pemusnah Massal Sebelum ditemukannya senjata nuklir, Tsunami terakhir terjadi pada tahun 1883. Tsunami yang terjadi disebabkan oleh sebuah LETUSAN VULKANIS di pulau KRAKATAU, Indonesia!! Bisa saja KEBETULAN tetapi tsunami berikutnya terjadi di lepas pantai Alaska pada tahun 1946.

Pentagon memiliki lebih dari 10,000 buah Nuklir yang mematikan di dalam gudang persenjataannya Pentagon memiliki lebih dari 10,000 buah Nuklir di dalam gudang persenjataannya yang mematikan. Setiap bom hydrogen adalah 50 kali lebih kuat daripada bom atom yang dijatuhkan di Hiroshima, Jepamg pada tahun 1945. Sebuah bom hidrogen bila ditempatkan secara strategis dapat menghancurkan sebuah negara sebesar Inggris. Hitler memiliki Bom-H pada tahun dan Pentagon membawa bom=-H Hitler ke Amerika Serikat dan diuji coba di Alaska pada bulan April 1946.


Secara teoritis, Pentagon 9 megaton W-53 hulu-ledak termonuklir (kiri atas), bisa dengan mudah dikemas dalam sebuah tempat kecil ‘menyerupai’ saturasi untuk menyelam (kanan atas), supaya terlindung dari tekanan 10,000 pound dari setiap inci persegi di dasar laut Sumatra Trench. Keseluruhan kemas yang dilapisi baja beratnya kurang dari lima ton, bisa diselipkan di buritan kapal penyuplai anjungan minyak, yang di Asia sendiri terdapat lebih dari 300 buah. Siapa yang akan memperhatikan?

Bom hidrogen yang mematikan adalah nuklir di dalam nuklir.!


Hidrogen atau bom thermonuklir adalah nuklir di dalam nuklir. Dengan kata lain, ia menggunakan fisi (pembelahan sel) dan milyaran derajat dalam sebuah bom atom konvensional (primary) untuk memicu sebuah reaksi berantai (fusion) dalam bom lain (secondary) dalam rangka menciptakan ledakan nuklir. Tahap ketiga atau tertiary dapat ditambahkan hingga hasilnya mencapai 20 juta ton TNT!!

Dr. Edward Teller mengatakan bahwa limit monster ini adalah 100 juta ton TNT!!

Bom-H pertama diproduksi oleh Nazi Jerman dengan bentuk yang sangat besar dan memerlukan pendingin khusus (cryogenics) untuk menjaga agar cairan deuterium tetap berada di bawah 400 derajat Fahrenheit

Pada waktu itu kapal selam merupakan cara yang ideal untuk mengantarkannya, namun akan meletus juga sewaktu terjadi ledakan.

Uji coba Bom Atom pertama bertempat di Port Chicagopada tanggal 17 Juli 1944!!

Ledakan atom pertama di dunia terjadi di Port Chicago di sebelah utara San Francisco pada tanggal 17 Juli, 1944. Ledakan atom ini merupakan uji coba senjata yang dirakit dengan bom uranium yang kemudian dijatuhkan di Hiroshima, Jepang pada tanggal 6 Juli, 1945.

Uji coba atom dilakukan dengan pura-pura menggunakan bahan peledak konvensional. Ratusan pelaut memuat perlengkapan senjata ke atas kapal di pelabuhan untuk persiapan Perang Pasifik. Ledakan terjadi dan menghancurkan segalanya dalam jarak 1/2 mil dan menyebabkan gelombang air laut besar. Pentagon mengatakan bahwa perlengkapan senjata di atas kapal terbakar api yang menyebabkan ledakan. Ini merupakan kebohongan murni karena tidak ada api sebelum terjadinya ledakan.

Prinsip-prinsip bom Hidrogen sudah diketahui pada tahun 1944!!

Prinsip-prinsip bom hidrogen sudah diketahui sejak tahun 1944 …. Kekuatan penghancur sebuah bom hidrogen dibandingkan dengan sebuah bom atom biasa adalah seperti sebuah MAINAN …. Hitler tidak main-main dan para ilmuwannya memfokuskan dalam membuat dan mengirim Bom-H.

Menurut Dr. James B. Conant, Presiden Universitas Harvard dan penasehat ilmiah untuk Jenderal Groves, Super Bom Amerika Serikat dengan seksama dikembangan pada tahun 1944.

Dr. James B. Conant (1893-1978). President of Harvard University and scientific adviser to General Groves.

“Dengan menggunakan berbagai macam metoda, nampak sangat mungkin untuk mengembangkannya dalam jangka waktu enam bulan setelah bom pertama disempurnakan, dan harus memungkinkan untuk dapat ditingkatkan efisiensinya … dalam kasus ini sejumlah materi yang sama akan menghasilkan sama dengan kira-kira 24,000 ton TNT. Pengembangan lebih lanjut sepanjang alur kebijakan ini memungkinan untuk diproduksinya sebuah bom tunggal dengan jumlah materi dan efisiensinya untuk mengejar jumlah yang sama dengan beberapa ratus ribu ton TNT, atau bahkan sebanding dengan satu juta ton TNT… Semua kemungkinan-kemungkinan ini hanya terdapat dalam menyempurnakan efisiensi penggunaan unsur-unsur “25″[U235] dan “49″[Pu239]. Dengan demikian Anda akan melihat bahwa sebuah bom “super” yang patut dipertimbangkan adalah dalam penggunaannya di tengah-tengah laut tidak lagi terlepas dari reaksi nuklir lain.”( Bush-Conant Letter on the Super Bomb, National Archives).

Surat ini ditulis oleh Dr. Conant kepada Vannevar Bush pada tanggal 20 Oktober 1944!!


Gempa bumi” pertama dan Tsunami dalam abad ke-20 terjadi di Alaska pada tanggal 1 April 1946!!

Pada tanggal 1 April 1946, sebuah “gempa bumi” yang sangat besar dan Tsunami menerjang kepulauan Aleutian tepi pantai Alaska:

“Salah satu Tsunami luas yang paling desktruktif di Pasifik adalah yang disebabkan oleh gempa bumi berkekuatan 7.8 di dekat kepulauan Unimak di Alaska, di rangkaian kepulauan Aleutian. Sebuah gelombang sangat besar 35 meter menghancurkan seluruh bangunan mercusuar U.S. Coast Guard’s Scotch Cap di Unimak dan membunuh semua orang petugasnya yang berjumlah lima orang. Bahan struktur mercusuar terbuat dari baja-yang diperkuat beton, berdiri tegak sekitar 30 meter di atas permukaan laut. Tanpa peringatan, gelombang Tsunami yang menghancurkan mencapai kepulauan Hawai , lima jam kemudian, menyebabkan kerusakan parah dan merengut nyawa manusia. Gelombang Tsunami menghancurkan pelabuhan Hilo di pulau Hawaii, membunuh 159 orang. Jumlah korban semuanya 165 orang, termasuk anak-anak yang sedang belajar di sekolah Hawaii Laupahoehoe Point, dimana gelombang laut mencapai 8 m, juga menghancurkan sebuah rumah sakit. Kerusakan diperkirakan sebesar US $26 juta (nilai dolar tahun 1946). Pada tahun 1948, dan sebagai akibat Tsunami ini, kemudian Amerika Serikat mendirikan sebuah “Pacific Tsunami Warning Center di Hawaii.”( Intl. Tsunami Info. Center) .

Uji Coba Pertama bom hidrogen bertempat di Alaska pada tanggal 1 April 1946!!

Setelah Perang Dunia II, Alaska dipilih sebagai sebuah tempat favorit oleh Pentagon untuk melakukan uji coba senjata-senjata nuklir. Wilayah tersebut berdekatan dengan wilayah Rusia, dengan demikian jatuhan radio aktif akan mengkontaminasi Siberia dan cukup jauh dari wilayah daratan Amerika Serikat untuk menyembunyikan efek dari “tembakan” atau uji-coba. Koordinator uji-coba nuklir di Alaska adalah Dr. Edward Teller—disebut juga “bapak dari Bom-H:”

Dr. Edward Teller, tengah (1908-2003), dijuluki sebagai “bapak bom-H” sering melakukan kunjungan ke Alaska . Dengan kedok penggunaan nuklir untuk tujuan damai ia melakukan uji-coba beberapa bom-H di Alaska dengan nama sandi Project Chariot .

Teller melakukan uji-coba sebuah bom hidrogen di Alaska pada tanggal 1 April 1946. Media massa dunia yang dikendalikan Pentagon melaporkan kejadian tersebut sebagai sebuah kejadian “gempa bumi” dan Tsunami.

Ledakan bom hidrogen ini dipicu oleh sebuah alat berupa senjata rakitan mirip dengan yang digunakan pada “Little Boy”— bom Hiroshima.

Hitler telah menyempurnakan pembuatan bom-H yang akan digunakan untuk melawan Inggris atau menghancurkan pelabuhan - pelabuhan Amerika Serikat.

Peralatannnya apakah merupakan tiruan dari bom Jerman atau penemuan Teller di Los Alamos.?

Kekuatan penghancur bom-H tidak dapat dibayangkan sebagaimanan diperlihatkan oleh akibat-akibat dari “gempa bumi” dan Tsunami.

Bom hidrogen juga disebut SUPER. Di bawah ini sebuah kutipan pejabat berwenang dari the U.S. Nuclear Weapons: The Secret History, sbb:

“Sebuah pertemuan awal penting setelah masa berakhirnya perang mengulas status bom-H Super telah diadakan di Los Alamos dari tanggal 17 April s/d 23 April 1946. Mengkaji ulang hasil pekerjaan yang telah dicapai sampai saat ini dalam memproses thermonuklir, juga dipresentasikan sebuah model yang khas dari sebuah bom thermonuklir. Konferensi memusatkan perhatian terhadap kelayakan model, yang telah dipilih untuk amenability dalam kaitan teoritis ketimbang praktek-praktek rekayasa maupun efisiensi dengan digunakannya bahan fissile dan tritium. Tujuan daripada konferensi adalah untuk mempelajari kelayakan bom thermonuklir dalam prinsip, namun tidak bermaksud untuk mengusulkan rancangan senjata yang sebenarnya. Serangkaian perhitungan yang ekstensif ENIAC mengenai salah satu pembakaran tritium dan deuterium telah selesai. Tujuan tambahan dari pertemuan adalah untuk membicarakan hasil-hasil perhitungan dan untuk memberikan penilaian ke depan dalam merealisasikannya secara pisik dari sebuah peralatan thermonuklir. Meskipun disederhanakan namun sebenarnya relatif ambisius dalam model, kesepakatan umum dicapai bahwa hasil-hasil awal untuk di dorong (disampaikan apa yang telah diketahui pada waktu itu mengenai faktor-faktor yang menyangkut radiasi pendingin serta dispersi bahan bakar) Beberapa dokumen komprehensif dibuatkan konsepnya sebagai tahapan awal dari pengembangan program thermonuklir yang akan berakhir. (Hansen, U.S. Nuclear Weapons: The Secret History , p. 45). ..”( Intl. Tsunami Info. Center)

Ledakan Kedua Bom Hidrogen Bertempat di Lepas Pantai Rusia pada tahun 1952

Menurut “para ahli” Rusia tidak meledakkan bom hidrogen sampai dengan tahun 1955. Oleh karena itu, “gempa bumi” dan Tsunami mestinya merupakan kerja Pentagon. Pada waktu itu, situasi Perang Korea sedang memburuk untuk Jenderal McArthur. Di bawah ini kutipan lain dari the International Tsunami Info Center:

“Pada tanggal 4 Nopember 1952, sebuah gempa kuat (berkekuatan 8.2) di lepas pantai Semenanjung Kamchatka mendorong terjadinya kerusakan Tsunami Pasifik yang luas. Gelombang Tsunami menerjang Semenanjung Kamchatka, Kepulauan Kuril dan wilayah Timur Jauh Rusia lainnya, menyebabkan kerusakan yang parah dan kematian. Tsunami secara luas diobservasu dan dicatat di Jepang, tetapi tidak terjadi kerusakan maupun kematian. Terdapat kerusakan yang cukup berarti di Kepulauan Hawai dan beberapa kerusakan di Peru dan Chili. Tsunami juga dicatat atau diobservasi di seluruh kepulauan Pasifik. Di Selandia Baru gelombang laut naik setinggi 1 meter. Di Alaska, di Kepulauan Aleutian dan di California gelombang air laut mencapai 1,4 meter yang juga di catat atau diobservasi. Sejauh ini, gelombang air laut terbesar diluar daerah asal Tsunami diobservasi di Kepulauan Hawaii. Beruntung tidak ada manusia yang menjadi korban di Hawai dari terjangan Tsunami, namun kerusakannya parah, diperkirakan kerugian materi berkisar antara US$ 800.000 - US$ 1.000.000 (nilai dolar tahun 1952). Tsunami juga menyebabkan kerusakan di Pulau Midway. Dibeberapa tempat di rangkaian kepulauan Hawai, gelombang pasang air laut merusakkan perahu dan dermaga, memutuskan hubungan telepon, dan menyebabkan erosi pantai yang parah. Di beberapa lokasi, gelombang Tsunami merusak di beberapa lokasi tertentu namun hampir tidak ada catatan. Di pantai sebelah utara Oahu gelombang pasang yang tergadi mencapai ketinggian sampai dengan 4.5 meter. Di pantai sebelah selatan di pulau tersebut, Tsunami cukup kuat menghanyutkan kapal barang bermuatan semen di Pelabuhan Honolulu..”(Intl. Tsunami Info. Center)

Ledakan Ketiga Bom Hidrogen Terjadi di Alaska pada tanggal 9 Maret 1957.

Pentagon meledakkan sebuah thermonuklir a BIG ONE pada tanggal 9 Maret 1957 di Alaska. Mungkin peledakkan ini berkaitan dengan Operation Dropshot—rencana invasi ke Rusia yang ditetapkan tahun 1958:

“Pada tanggal 9 Maret 1957, sebuah gempa berkekuatan 8.3 di selatan Kepulauan Andreanof, di Kepulauan Aleutean, Alaska - di wilayah yang umumnya sama dengan yang terjadi pada tanggal 1 April 1946 - mendorong sebuah Tsunami Pasifik yang luas. Meskipun tidak ada manusia yang menjadi korban, Tsunami menghancurkan harta benda di Kepulauan Hawaii yang kerusakannya ditaksir berjumlah kira-kira US$ 5 Juta (nilai dolar tahun 1957). Gelombang air laut terutama tinggi di pantai sebelah utara di pulau Kauai yang mencapai ketinggian 16 meter, membanjiri jalan raya dan menghancurkan rumah-rumah dan menghanyutkan jembatan. Tsunami ini merupakan dua kali lipat daripada Tsunami yang terjadi pada tahun 1946. Di Hilo, Hawaii, Tsunami menerjang dengan ketinggian 3.9 meter dan merusakkan beberapa bangunan di sepanjang pantai. Di dalam Teluk Hilo, Pulau Coconut tertutup air setebal 1 meter termasuk jembatan yang menghubungkan ke pantai, sebagaimana pada tahun 1952, saat ini pun hancur lagi. (Intl. Tsunami Info. Center) .

Ledakan Keempat Bom Hidrogen Terjadi di Pantai Chili Tahun 1960.

Pada tanggal 22 Mei 1960, sebuah “gempa bumi” yang besar dan Tsunami terjadi di pesisir Chili. Pada waktu itu Pentagon tidak sedang resmi berperang dengan Chili, namun pemerintah Chili mungkin mengancam akan mengusir orangnya Rockefeller yang mengontrol perusahaan-perusahaan minyak. Di bawah ini kutipan dari the International Tsunami Info. Center:

“Gempa bumi terbesar” (berkekuatan 9.5) abad ke-20 terjadi pada tanggal 22 Mei 1960 di pantai Chili dan di sepanjang Laut Pasifik. Tsunami diperkirakan membunuh 2.300 orang di Chili. Terjadi kematian yang luar biasa dan kehilangan harta benda di Kepulauan Hawaii, di Jepang dan disekitar wilayah Pasifik. Gelombang menghancurkan Hilo, Hawaii, menghancurkan pantai dan membunuh 61 orang. Kerugian diakibatkan kerusakan diperkirakan seluruhnya berjumlah lebih dari US$ 500 juta (nilai dolar tahun 1960).” Intl. Tsunami Info. Center)

Ledakan Kelima Bom Hidrogen Terjadi di Alaska pada tanggal 28 Maret 1964.

Pada tahun 1963, President Kennedy menandatangani Perjanjian Larangan Percobaan Senjata Nukliryang mencegah percobaan nuklir di udara, luar angkasa dan di bawah permukaan air. Pentagon GUSAR - FURIOUS. Kennedy membuat permasalahannya semakin buruk dengan melarang mereka melakukan uji coba di kedalaman tanah di Alaska. Di bawah ini kutipan dari Sekretaris Pers Presiden Kennedy,

President John F. Kennedy
(President from 1961 to ‘63).

“Dari semua pejabat pers yang bekerjasma dalam masalah ini, salah seorang yang paling terkenal adalah Arthur Sylvester. Departemen Pertahanan merupakan sebuah labyrinth - membingungkan yang nyata, dan untuk setiap Sekretaris Presiden atau Menteri Pertahanan agar tetap menjaga selalu terpeliharanya mengenai segala sesuatu yang sedang terjadi disini adalah hampir tidak mungkin. Informasi Sylvester kepada saya mengenai usulan kegiatan dari Departemen Pertahanan membuktikan alasannya yang menjadi tidak bernilai. Sebagai contoh, sekali waktu ia melaporkan kepada saya bahwa sebuah rencana sedang berjalan di Departemen Pertahanan dalam membangun tempat uji coba nuklir untuk Amerika Serikat di Alaska. Ketika dia memberikan informasi ini kepada saya, seketika terpikir di dalam pikiran saya mengenai kemungkinan aksi Uni Sovyet terhadap uji coba nuklir Amerika Serikat yang dekat dengan perbatasannya. “Saya melaporkan masalahnya kepada Presiden, yang tidak pernah mendengar rencana tersebut. Sebuah panggilan Presiden kepada Menteri Pertahanan McNamara untuk menghadap (juga tidak mengetahui rencana tersebut), kemudian menghentikan keseluruhan rencana tersebut. “(Pierre Salinger, With Kennedy , p. 137)

Larangan Presiden Kennedy kepada Pentagon untuk tidak melakukan uji coba nuklir menjadi salah satu alasan bagi mereka untuk membunuhnya.


“Gempa bumi” terbesar di wilayah sebelah utara terjadi pada tanggal 28 Maret 1964 di Alaska. Perjanjian Larangan Uji Coba Nuklir sudah ditandatangani oleh Presiden Kennedy dan berlaku mulai tanggal 11 Oktober 1963. Uci coba ini merupakan pelanggaran terang-terangan terhadap perjanjian tersebut. … Di bawah ini kutipan yang lain dari the International Tsunami Info. Center:

“Gempa bumi terbesar pada abad ke -20 terjadi di belahan bumi bagian utara, dengan kekuatan 8,4 dan wilayah yang terkena di Alaska hampir sepanjang 1600 km dan lebih dari 300 km luasnya - memanjang dari Valdez sampai ke Kepulauan Trinity, sebelah barat daya Pulau Kodiak di Teluk Alaska. Gempa bumi ini menyebabkan tanah di wilayah tertentu terangkat setinggi 15 meter (50 kaki), sementara banyak di wilayah lain tanah permukaannya amblas sangat dalam. Sebagai tambahan pendorong tsunami lokal di daerah Prince William Sound, kerak bergeser secara vertikal rata-rata 18 meter (6 kaki) di atas wilayah yang luasnya kira-kira 300.000 km persegi (115.000 mil persegi) memanjang dari Teluk Alaska celah kontinental, mendorong sebuah Tsunami Pasifik yang melebar. Gelombangnya sangat merusak di wilayah tenggara Alaska, di Pulau Vancouver (British Columbia), dan di negara bagian Washington, California dan Hawaii, Amerika Serikat. Tsunami membunuh lebih dari 120 orang dan menyebabkan kerusakan yang kerugiannya ditaksir sejumlah US$ 106 juta, membuatnya termahal yang pernah terjadi yang menghantam wilayah Barat Amerila Serikat dan Kanada. Lima dari tujuh komunitas Alaska terbesar rusak binasa sebagai akibat kombinasi gempa bumi dan gelombang Tsunami. Industri perikanan Alaska dan sebagian besar fasilitas pelabuhannya rusak berat. Gelombang Tsunami di Pulau Koduak menghanyutkan sejumlah 156 rumah dan bangunan lainnya dua blok ke tepi pantai. Perahu-perahu penangkap ikan terseret ratusan meter dari daratan. Gelombang Tsunami tahun 1964 juga menyebabkan kerusakan besar di Pulau Vancouver (British Columbia), dan di negara bagian Washington, California dan Hawaii, Amerika Serikat. Gelombang merusak keseluruhan pantai California, tetapi menerjang lebih tinggi di kota Crescent sampai ke Monterey berkisar antara 21-63 meter (7-21 kaki). Yang paling keras dihantam adalah kota Crescent, California, dimana gelombang mencapai setinggi 6 meter (20-21 kaki) menghancurkan setengah dari distrik bisnis pantai. Sebelas orang meninggal di sana. Di Santa Cruz Harbor, gelombang Tsunami mencapai setinggi 33 meter (11 kaki) menyebabkan beberapa keruskan. Terdapat kerusakan yang besar di Teluk San Francisco, pelabuhan wisata di Marin County dan Noyo, pelabuhan-pelabuhan di Los Angeles dan Long Beach. Kerugian di California diperkirakan mencapai jumlah US$ 7.414.000.” (Intl. Tsunami Info. Center).

Ledakan Keenam Bom Hidrogen Terjadi Di Indonesia pada Tanggal 26 Desember 2004.

Sehari setelah CHRIST MASS, Pimpinan Jesuit Jenderal di Vatican, Black Pope memerintahkan Pentagon untuk sementara menghentikan kegiatan ekumene dan mengirim sebuah hadiah Christ Mass kepada Muslim di Indonesia. Secara tradisional Satan, maksud Saya Santa, biasanya datang via udara … Kali ini datang melalui laut membawa KEMATIAN - DEATH dan Kehancuran kepada ratusan ribu orang-orang kafir.


Nuklir atau beberapa buah Nuklir ditanam oleh Angkatan Laut Pentagon di Sumatra Trench, di pantai Indonesia.

Waktu - TIMING dari kejadian ini merupakan petunjuk keterlibatan Roma.

Semua inquisi besar dalam sejarah dimulai sekitar waktu CHRIST MASS. Charlemagne, Kaisar Romawi Pendosa naik tahta pada hari CHRIST MASS pada tahun 800, segera setelah itu, teror datang dari laut ke pulau kecil Inggris dalam bentuk kapal panjang Viking.

Semua tahun “suci” Vatican atau Jubilees dimulai pada hari Christ Mass..

Uni Sovyet secara resmi dipecah-belah oleh Jesuit Gorbechev pada hari 19 Christ Mass


Hitler Memiliki Bom Hidrogen Pada Tahun 1945!!

Bom yang dimiliki Hitler menggunakan senjata yang dirakit untuk memicu uranium untuk merangsang reaksi berantai. Setelah Sekutu membom fasilitas air berat di Norwegia, Hitler mendapatkan air berat dari Congo Belgia. Dia membangun sebuah pusat fasilitas senjata nuklir bawah tanah di Sangerhausen di sebelah timur Jerman.

Norsk Hydro di Norwegia menyuplai Nazi Jerman dengan air berat untuk bom Hidrogen sampai di bom Inggris tahun 1943.

Hitler memperoleh uranium murni (U-235) dari agen-agen rahasianya di Oak Ridge, Tennessee, dan isotop air berat deuterium dari Congo Belgia.

Tambang uranium Congo Belgia diserang Inggris tetapi sebuah dam hidroelektrik di Sungai Congo digunakan oleh Nazi untuk memproduksi air berat untuk bom hidrogen.

Dalam bulan Januari tahun 1945, Hitler telah siap untuk menghantam Inggris dengan Bom-H menggunakan kapal selam ke pelabuhan Liverpool, Inggris.

Sebuah bom-H dapat meluluh-lantakkan hampir seluruh wilayah Inggris.

Air Berat Tidak Diperlukan Untuk Membuat Bom Atom … Tetapi Benar-benar Penting Untuk Membuat Bom Hidrogen.

Beberapa reaktor dewasa ini menggunakan air berat sebagai moderator untuk melambatkan reaksi berantai, tetapi di Amerika Serikat, Enrico Fermi menggunakan graphite pile - baterai grafit … bukan air berat … untuk memperlambat reaksi.

Reaktor nuklir ini secara umum dikenal sebagai reaktor graphite pile -baterai grafit. Selama penelitian Fermi membombardir nukles atom dengan netron. Selama masa bombardir ini, nukles atom terbelah dan terjadi reaksi fisi nuklir. Fermi menggunakan grafit dalam reaktor untuk memperlambat netron cukup untuk bereaksi dengan reaksi nukles. Di bawah ini sebuah kutipan dari Critical Assembly:

“Teller menunjukkan bahwa deuterium akan jauh lebih murah dibanding dengan U-235 atau Pu-239 dan daya ledaknya dapat dibuat besar dengan meningkatkan jumlah deutrium yang ditempatkan di dekat fisi bom. Dari maksud tersebut, meskipun Oppenheimer mencoba untuk membawa kembali diskusi kepada fisi bom, Bethe dan yang lainnya banyak menghabiskan waktunya dalam pertemuan berargumentasi dengan Teller mengenai ide SUPER. Bethe menyebut Teller terlalu asyik dengan SUPER dalam satu titik, dalam sebuah diskusi mengenai Jerman yang menghendaki air berat (sebagai seorang moderator dalam reaktor nuklir), Teller seperti biasanya melompat jauh 30 tahun ke masa depan dengan mengatakan, ‘Tentu saja mereka menginginkan air berat untuk membuat SUPER..” (Hoddeson , Critical Assembly , p. 45).

Dimana Pentagon Akan Menyerang Lagi Dengan “Gempa Bumi” dan Tsunami?

Kami tidak mengetahui berapa banyak bom yang telah diledakkan Pentagon di bawah permukaan air laut, namun pasti mereka telah banyak melakukannya. Dimana berikutnya Pentagon akan menyerang dengan senjata penghancur massalnya? Tidak seorangpun akan selamat dari senjata-senjata mematikan Fatima Crusaders.










Dr. Edward Teller belajar di Jerman di bawah seorang ahli fisika Jerman, Dr. Werner Heisenberg—bapak Bom-H yang sebenarnya” Teller datang ke Amerika Serikat pada tahun 1935 di bawah sponsor scholarship Yayasan Rockefeller:

“Masih didukung oleh bantuan Rockefeller Foundation, Teller ke Inggris selama satu tahun di University of London, mempelajari dan bekerja di bawah Dr. F. G. Donnan, seorang ahli biokimia terkenal. Kemudian menjadi terkenal dalam lingkungan ilmiah melalui karyanya dalam Rockefeller Foundation, Teller menarik perhatian dua buah universitas. Princeton menawarkan kepada Teller beasiswa; George Washington (di Washington D.C.) menawarkan juga kepadanya jabatan guru besar. Teller menerima tawaran yang terakhir, dan dalam tahun 1935, pindah ke Amerika Serikat, dimana dia tinggal sampai akhir hayatnya. (Shepley, The Hydrogen Bomb , pp. 43-44).

The Rockefeller Foundation juga mendirikan the Kaiser Wilhelm Institute for Physics di Berlin dalam bulan Januari 1938. Dimana disana penelitian Bom-H Jerman dilakukan … Dalam hal Hitler kalah dalam Perang Dunia II, Rockefeller telah mendapatkan dukungan Pentagon terhadap rencananya sebagai seorang Fatima Crusade yang fanatik untuk menyerang Rusia

Dalam bulan Desember 1938, dua orang ahli ilmu fisika Hahn dan Strassman mengumumkan penemuannya dalam fisi uranium. Dalam bulan Maret 1939, Jerman menyerbu Cekoslovakia dalam ranga mengendalikan tambang uranium di negara tersebut. Dalam bulan September 1939, Perang Dunia II secara resmi dimulai dengan diserangnya Polandia.

Mengapa Hitler memulai sebuah Perang Dunia dengan melakukan kontrol atas uranium dan kemudian tidak melakukan usaha yang maksimal untuk mengembangkan senjata mematikan - Bom-H?.
“Seperti Sebuah Medan Perang”…. Sebagian dari kerusakan sebagai akibat Nuklir Tsunami yang menghantam Indonwsia pada tanggal 26 Desember 2004 yang membunuh hampir 300.000 orang.

Sumber Tulisan

Flu Burung H5N1 Konspirasi Pemusnah Massal

Uraian DNA H5N1 asal Indonesia disimpan di Los Alamos National Laboratory New Mexico AS. Laboratorium yang dikontrol Kementerian Energi AS ini dulu digunakan untuk merancang bom atom Hiroshima. Lantas, virus ini untuk vaksin atau senjata kimia? LBH Kesehatan menginformasikan jika ayah almarhum Nasrudin, warga Tangerang yang meninggal akibat terinveksi flu burung (avian influenza) di RS Persahabatan Jakarta, mendaftarkan gugatan terhadap Kedubes AS dan WHO ke PN Jakarta Pusat, Selasa (4/3). Keluarga Nasrudin ingin mengetahui kematian anaknya karena faktor apa, apakah karena senjata biologi AS?

Gugatan ini muncul, sebulan setelah Menteri Kesehatan RI Siti Fadilah Supari meluncurkan bukunya di Hotel Borobudur Jakarta, Rabu (6/2). Buku yang berisi pengalaman langsung selama menangani penyakit pandemik ini terbit dalam dua bahasa, Inggris dan Indonesia. Judulnya, “It’s Time for the World to Change, Divine Hand Behind Avian Influenza.” Dalam edisi Indonesia berjudul “Saatnya Dunia Berubah. Tangan Tuhan di Balik Virus Flu Burung.”

Buku bersampul merah–yang edisi bahasa Inggris–ini beredar luas di AS dan Eropa. AS dan sekutunya langsung berang. Pasalnya, sang menteri membeberkan keberhasilannya menumbangkan ketidaktransparanan WHO dalam mekanisme virus sharing H5N1. Selama 50 tahun terakhir, mekanismenya harus melalui Global Influenza Surveilance Network (GISN) bentukan AS yang tidak ada dalam struktur resmi WHO.

Cardiyan HIS, editor buku ini menuturkan kronologisnya pada Sabili. Perlawanan sang menteri dimulai ketika flu burung mulai menelan korban pada 2005. Saat itu, menkes ”marah” karena kematian tujuh orang warga Tanah Karo, Sumatera Utara, langsung diumumkan oleh WHO melalui CNN sebagai kasus flu burung human to human. Padahal, tidak didahului dengan penelitian DNA korban. Hipotesa menkes saat itu, kasusnya masih animal to animal. ”Ternyata hipotesa ini terbukti benar sampai sekarang,” jelasnya.

Meski begitu, menteri kelahiran Solo, 6 November 1950 ini tetap kelabakan. Tamiflu, satu-satunya obat yang dipercaya bisa mengobati flu burung, harus tersedia. Tapi obat ini justru diborong negara-negara kaya yang tak terkena flu burung. ”Ini tidak adil, negara-negara lemah yang terkena tidak memperoleh apa-apa. Untung saja ada bantuan dari India, Thailand dan Australia,” ujar Menkes kala itu.

Korban terus berjatuhan. Pada saat bersamaan, dengan alasan penentuan diagnosis, Badan Kesehatan Dunia (WHO) melalui WHO Collaborating Center (WHO–CC) di Hong Kong memerintahkan Indonesia menyerahkan sampel spesimen H5N1. Perintah itu diikuti menkes. Tapi, ia juga meminta Laboratorium Litbangkes melakukan penelitian. Hasilnya ternyata sama. Lalu, mengapa WHO–CC meminta sampelnya dikirim ke Hong Kong?

Dalam buku versi bahasa Inggris, menkes menulis, ia terbayang pada korban flu burung di Vietnam. Sampel virus orang Vietnam itu diambil dan dikirim ke WHO CC untuk dilakukan risk assessment, diagnosis dan dibuat seed virus. Dari seed virus ini dibuat vaksin. Ironisnya, pembuat vaksin adalah perusahaan-perusahaan besar dari negara kaya yang tak terkena flu burung. Mereka mengambil dari negara korban dan menjualnya ke seluruh dunia tanpa izin, tanpa kompensasi.

Siti Fadilah pun ”marah”. Ia merasa kedaulatan, hak dan martabat negara-negara berkembang dipermainkan GISN WHO. Badan yang sangat berkuasa ini telah menjalani praktik selama 50 tahun. Badan ini telah memerintahkan lebih dari 110 negara untuk mengirim spesimen virus flu-nya tanpa bisa menolak. Virus menjadi milik mereka dan mereka berhak memprosesnya menjadi vaksin.

Menurut Cardiyan HIS, menkes yang juga ahli spesialis jantung dan pembuluh darah ini cukup cerdik. Meski terpaksa mengirim sample virus ke WHO, pada saat yang sama ia juga mengirim ke Gene Bank, agar hasilnya bisa diakses oleh ilmuwan di seluruh dunia. Tidak seperti GISN WHO yang hanya dihuni 15 ilmuwan eksklusif, empat orang dari WHO dan selebihnya tak dikenal. Ilmuwan dunia menyambut baik keberanian Indonesia. Ini dianggap sebagai revolusi besar.

Saat menkes ragu pada WHO, The Straits Times Singapura (27 Mei 2006) melaporkan, para ilmuwan tidak dapat mengakses data sequencing DNA H5N1 di WHO-CC. Belakangan diketahui, data ini justru disimpan di Los Alamos National Laboratoty di New Mexico, AS di bawah kontrol Kementerian Energi AS. Meski pemerintah AS membantahnya, tapi situs resmi Los Alamos terang-terangan mengakui menyimpan uraian DNA H5N1 asal Indonesia.

Di laboraturium inilah dulu dirancang bom atom Hiroshima. Lantas, virus ini untuk vaksin atau senjata kimia? Siti Fadilah pun tak tinggal diam. Ia minta WHO membuka data itu. Ia berusaha keras agar mekanisme virus sharing diubah menjadi transparan. Hasilnya, pada 8 Agustus 2006, WHO mengirim data itu. Tak berhenti di situ, menkes terus mengejar WHO-CC agar mengembalikan 58 virus asal Indonesia.

Asro Kamal Rokan dalam artikelnya di Republika menulis, 58 virus asal Indonesia konon sudah ditempatkan di Bio Health Security, Lembaga Penelitian Senjata Biologi Pentagon. Meski harus berhadapan dengan adidaya, menkes terus melawan. Ia tak lagi bersedia mengirim spesimen virus yang diminta WHO, selama mekanismenya imperialistik, kapitalistik dan mengancam umat manusia.

Perlawanan menkes tak sia-sia. Meski Siti Fadilah dikecam WHO dan dianggap menghambat penelitian, tapi akhirnya dalam sidang Pertemuan Kesehatan Sedunia di Jenewa, 20 November 2007, International Government Meeting (IGM) WHO, menyetujui mekanisme virus sharing dan membubarkan GISN.

Kini Indonesia ditunjuk oleh World Health Assembly Meeting (forum tertinggi menteri-menteri kesehatan seluruh dunia), untuk membuat konsep virus sharing. Selain melakukan deal dengan Baxter Inc (perusahaan farmasi AS) Indonesia juga akan bekerasama dengan banyak perusahaan termasuk dari dalam negeri seperti, Lembaga Eijkman dan PT Biofarma Tbk yang sudah mampu membuat vaksin.

Tapi, upaya AS dan sekutunya untuk membungkam buku ini tak pernah surut. Meski sudah sebulan berlalu, melalui jalur diplomatik di dalam dan luar negeri, AS terus menekan pejabat-pejabat Indonesia agar menarik buku edisi bahasa Inggris yang beredar luas di AS dan Eropa itu. Beberapa komprador AS di dalam negeri juga terus beraksi, agar buku yang memalukan tuannya ini ditarik. Tapi, Menkes bergeming.

Ia tak gentar menghadapi reaksi keras kaum kapitalis ini. Ia bertekad mempertahankan buku itu agar tetap beredar, apa pun risikonya. “Saya tak akan pernah tarik buku itu dari peredaran. Bahkan, menkes justru akan mencetak ulang dan menerbitkan jilid keduanya. “Selain cetak ulang, saya juga akan segera menerbitkan jilid dua buku ini,” paparnya.

Beberapa pihak juga medukung agar menkes tidak menarik dan merevisi bukunya itu. Dukungan antara lain datang dari Ketua Umum PP Muhhamadiyah Dien Syamsuddin, Ketua Umum PP Nahtlatul Ulama Hasyim Muzadi dan mantan Ketua PP Muhammadiyah Syafiie Ma’arif, ”Siapapun tidak punya hak untuk melarang peredaran buku ini, kecuali buku ini mengganggu ketertiban,” tegas Pimpinan Pondok Pesantren Tebu Ireng Sholahuddin Wahid.

Bahkan, Kepala Badan Intelejen Negera (BIN) Syamsir Siregar, setelah memanggil dan mendengar penjelasan Siti Fadilah juga menyatakan dukungannya. ”Setelah saya jelaskan, BIN bisa menerima bahkan memberi dukungan,” tandas menkes. Demikian juga dengan Menteri Pertahanan dan Keamanan Juwono Sudarsono yang melihat menkes telah memenangkan pertempuran diplomasi internasional.

Sebagai peneliti yang telah lama malang melintang di dunia kesehatan, Siti Fadilah tahu betul, virus bisa dilemahkan, bisa dijadikan vaksin atau dikuatkan menjadi senjata biologi. Data uraian virus tidak mungkin didapat tanpa meneliti virus. Dengan data yang lengkap maka virus dapat direkayasa menjadi senjata biologis. Tidak masuk akal jika laboratorium yang pernah menciptakan bom atom Hirosima, hingga antrax, hanya menyimpan data sequensing, tanpa virusnya.

Indonesia sendiri pernah kecolongan pada kasus virus small pox (cacar). Pada 1974, Indonesia dinyatakan bebas cacar oleh WHO. Karenanya, tahun 1984 WHO datang ke Indonesia untuk memusnahkan virus cacar sekaligus laboratoriumnya di Biofarma Bandung. Sejak saat itu Indonesia tidak lagi memiliki virus cacar. Tiba-tiba pada 2003, WHO mengumumkan adanya senjata biologis dari virus cacar.

“Tahun 2005 Indonesia harus membeli vaksin cacar dari WHO karena ada senjata biologi dari small pox. Yang bikin siapa saya tidak tahu tapi yang punya vaksin adalah perusahan Amerika,” jelas Siti Fadilah. Selanjutnya, seluruh dunia harus membeli vaksin untuk persediaan. Harganya pun super mahal, mencapai Rp 600 milyar. “Pemerintah tidak puya uang. Pengalaman ini tidak boleh terjadi pada flu burung. Kalau menjadi senjata biologi bisa mencelakakan umat manusia,” pungkasnya.

Judul Asli: Konspirasi di Balik Flu Burung

Illuminati, Organisasi Rahasia Qabalis

Adalah tidak mungkin memahami gerakan Zionisme tanpa mempclajari sepak-terjang organisasi rahasia Yahudi yang dikenal dengan nama “Illuminati”. “Illuminati” adalah organisasi rahasia Yahudi yang bergerak di bawah tanah, menjalankan segenap agenda Zionisme yang didasarkan pada ajaran Qabala, baik secara terbuka, maupun klandestin. Tidak banyak yang diketahui tentang asal-mula organisasi rahasia yang bemama “Illuminati” ini. Beberapa peneliti menycbut asal-usulnya pada organisasi “Illuminati” yang didirikan di Bavaria pada abad ke-18 oleh Adam Weishaupt, tetapi fakta-fakta menunjukkan bahwa organisasi rahasia Yahudi ini sudah ada jauh sebelum itu.

Organisasi rahasia Yahudi tertua yang sekarang dikenal adalah gerakan kepercayaan Qabala, sebagaimana dituturkan di atas tadi, Yang tcrnyata setelah ditelusuri telah berusia paling tidak 4000 tahun. Ordo Qabala yang pertama terbentuk kira-kira selama era pembuangan suku-suku Bani Israeli ke Babilonia di bawah nama “Ordo Persaudaraan” pada era dinasti Ur ke-3, antara 2112 - 2004 SM. Kaum Qabalis itu menyusup dan merebut kekuasaan, dan berhasil. Praktek “Ordo Persaudaraan” yang didasarkan pada ajaran Qabala itu tetap hidup dan dijalankan sampai dengan hari ini.

“Tata Dunia Baru” (Novus Ordo Seclorum) dan “Pemerintahan Satu Dunia” (E Pluribus Unum). Kedua seloka itu dinukilkan pada lembaran uang-kertas denominasi satu dolar Amerika dewasa ini di bawah lambang Qabala “piramida dengan mata Lucifer di puncaknya yang senantiasa mengawasi dan menguasai”. Selama perjalanan sejarah tercatat ada tiga ordo Qabala, Ordo Hijau, Ordo Kuning, dan Ordo Putih. Yang paling menarik dari ordo yang tiga itu adalah Ordo Putih, yang nampaknya nyaris tidak teridentifikasi oleh para peneliti. Kelangsungan Ordo Putih itu dicapai karena gerakannya yang sangat rahasia. Kalau ordo lainnya lebih menekankan pada ajaran penyembahan Lucifer, maka Ordo Putih ini patut diduga sebagai suatu organisasi yang menekankan missi politik, di samping mengembangkan ajaran Qabala. Mereka merumuskan bahwa missi Qabala adalah untuk menentukan jalannya peradaban ummat manusia dengan tujuan membentuk “Pemerintahan Satu Dunia” ( E Pluribus Unum) di bawah kepemimpinan kaum Yahudi.

Merekalah yang diduga menciptakan aksara Yunani, politik (sebagaimana pengertiannya sampai kini), theosufi, filosufi (termasuk menghasilkan para filosuf besar seperti Plato, Socrates, dsb.), sistem pemerintahan, militer, pendidikan, (menyelewengkan) agama, segregasi, hierarchie, dan ilusi ten tang adanya ras unggul Aria yang di kemudian hari digunakan oleh Hitler dan ras kulit putih tertentu di dunia. Dengan kata lain, mereka merupakan peletak dasar peradaban Barat sekarang ini. Adalah kenyataan, peradaban Barat masa kini didasarkan pada prinsip-prinsip yang berdasarkan peradaban Judeo-Greko.

Sejak permulaannya Ordo Putih Qabala memandang sangat penting untuk memelihara garis-darah Yahudi yang “tidak-tercemar”. Untuk dapat masuk Ordo Persaudaraan Putih seorang Yahudi harus memiliki darjah magister pada semua disiplin ilmu yang dipandang berkaitan dengan ajaran Qabala, dan banyak dari disiplin ilmu itu berada di luar kemampuan orang-biasa. Hanya orang Yahudi dari garis keturunan yang lurus yang diizinkan masuk menjadi anggota.

Dalam praktek berarti seseorang harus melalui pendidikan selama tidak kurang dari 40 tahun. Prinsip itu tetap diberlakukan oleh organisasi penerus Qabala, “Illuminati”. Oleh karena itu bagi keluarga Yahudi penting untuk mempunyai anak banyak - kalau seorang anak gagal - yang lain diharapkan akan dapat lolos dari seleksi yang ketat itu. Ordo Putih adalah peletak dasar konsep yang kini dikenal dengan nama “Tata Dunia Baru” (Novus Ordo Seclorum) dan “Pemerintahan Satu Dunia” (E Pluribus Unum). Kedua seloka itu dinukilkan pada lembaran uang-kertas denominasi satu dolar Amerika dewasa ini di bawah lambang Qabala “piramida dengan mata Lucifer di puncaknya yang senantiasa mengawasi dan menguasai”. Lambang kaum Qabalis ini pada mata-uang Amerika Serikat membuktikan keberhasilan kaum Qabalis menginfiltrasi lembaga keuangan Amerika Serikat melalui manipulasi politik para bankir Yahudi. “Karya Zaman” mereka terus berlanjut melalui “kekuasaan” uang dolar ke seluruh dunia.

Ordo Putih Qabala Menginfiltrasi “Illuminati”
Nama “Illuminati” berasal dari nama yang diberikan oleh para rahib Gereja Nicene Awal kepada mereka yang berserah diri untuk dibaptis menjadi Kristen. Mereka disebut “illuminati”, yang artinya “mereka yang menerima cahaya” atau “pencerahan”, dengan asumsi mereka telah menerima petunjuk tatkala dibaptis ke dalam iman Katolik; mereka telah menerima karunia “cahaya” dalam artian “pencerahan nurani”.

Sebuah sekte mistik gereja Katolik dengan nama “Illuminati” pada awal abad ke-16 berhasil disusupi oleh anasir Qabala yang tengah dikejar-kejar oleh Gereja di masa Inkuisisi Spanyol. Sekte Katolik yang tersusupi ini kemudian muncul di Perancis dengan nama ‘Guerinets’ antara periode 1623 sampai 1635. Di Spanyol dan Italia pada abad ke-15 dan ke-16, sekte ini muncul dengan nama lain, “Alumbrado”, yang diartikan bahwa seseorang telah mampu melakukan komuni langsung dengan Roh Kudus, sehingga mereka (orang-orang Qabalis itu) tidak lagi perlu melakukan ritus gereja Katolik. Namun kepercayaan ini oleh Gereja Katolik dianggap sebagai bid’ah, dan mereka tetap menjadi sasaran perburuan Inkuisisi. Selama kurang lebih seabad lamanya gerak-gerik kaum ‘Illuminati’ Yahudi tidak terdengar. Mereka bergerak di bawah tanah. Tetapi pada tahun 117I nama “Illuminati” muncul kembali, pada sebuah organisasi yang didirikan Adam Weishaupt di Ingolstadt, Bavaria. Siapa sebenamya Adam Weishaupt?

Adam Weishaupt
Tokoh ini dikenal dengan banyak nama panggilan. Pendeta Abbe Barruel menyebutnya, “iblis yang menjelma dalam diri manusia”. Thomas Jefferson (dia sendiri seorang ‘Freemason’) menyebutnya “seorang filantropis yang tidak membahayakan”. Prof. John Robinson, guru-besar filsafat murni dari University of Edinburgh, peneliti gerakan “Illuminati”, menyebutnya “konspirator yang paling cerdas yang pernah ada”. Siapa sesungguhnya orang yang menyebut dirinya dengan nama samaran yang sederhana, “Broeder Spartacus” itu ?

Adam Weishaupt lahir pada tanggal 6 Februari 1748 di Ingolstadt, kerajaan Bavaria, Jerman. Ketika ia masih bayi orang-tuanya yang tadinya memeluk agama Yahudi Orthodoks beralih memeluk agama Katolik Roma. Yang semestinya ia bersekolah di ‘yeshiva’ (madrasah Yahudi), Adam kecil disekolahkan oleh orang-tuanya ke sekolah-dasar Katolik, dan kemudian ke hochschule (sekolah menengah umum) yang dikelola oleh ordo Jesuit.

Sebagai warga Bavaria, Adam mempelajari bahasa Czech dan Itali, dan di sekolah dengan cepat ia menguasai bahasa Latin dan Yunani, dan dengan bantuan ayahnya, menguasai bahasa Ibrani. Dengan kecerdasannya yang tajam dan penguasaannya pada berbagai bahasa, para pendeta Jesuit pengasuhnya berharap ia akan menjadi seorang missionaris yang sangat cocok untuk bekerja di seberang lautan, terutama di Amerika Latin, atau di Asia. Tetapi Adam Weishaupt memberontak terhadap disiplin yang berlaku di lingkungan Ordo Jesuit. Ia melawan tekanan mereka dan merasa lebih baik menjadi profesor di bidang hukum gereja di Universitaet Ingolstadt.

Kira-kira pada tahun 1768 Adam Weishaupt mulai “membangun sebuah perpustakaan yang besar dengan maksud untuk membentuk suatu akademi ilmu pengetahuan dan sebagai tempat berhimpunnya para cendekiawan”. Ia mempelajari hampir setiap manuskrip kuno Qabala dan buku-pegangan apa pun yang ada kaitannya dengan ajaran tersebut. Adam Weishaupt sejak itu mulai tertarik pada okultisme, dan terobsesi bukan hanya oleh ajarannya tetapi sampai kepada lambang Qabala, yaitu sebuah piramida besar dengan sebiji mata yang menyala.

Pada 1771 Adam Weishaupt memutuskan untuk membentuk sebuah masyarakat rahasia, sesuai missi ‘Ordo Qabala Putih’ kuno, yang bertujuan untuk “mengubah” arah peradaban ummat manusia. Untuk merancang rencananya Adam Weishaupt memerlukan waktu 5 tahun, sambil menghimpun keterangan dari berbagai sumber okultisme yang ditemukannya. Untuk ordo rahasia yang didirikannya diberinya nama, “Perfectibilisen”, yang diambilnya dari kaum Cathar, cabang agama Qabala yang berkembang di Eropa selama 400 tahun. Gerakan kaum Cathar, yang disebut juga sebagai “kaum yang sempurna”, dihancurkan oleh Paus Innocentius III di medan pertempuran Lambang Gerakan Illuminati Albigensia pada awal abad ke-13. Adam Weishaupt membangun ordonya dalam bentuk struktur sebuah Piramida, sesuai hirarki organisasi Qabala.

“Para anggotanya harus bersumpah taat kepada para atasan, yang dibagi ke dalam tiga klas utama : pertama, adalah para novis, minerval, dan illuminati junior”. Pada klas kedua, terdiri dari “para ksatria”, sedang klas yang ketiga, atau kIas rahasia, “terdiri dari dua tingkat, pendeta dan regent, serta ‘magus’ dan raja, atau ‘Illuminatus Rex”. Kaum “Illuminati” diharuskan senantiasa tutup-mulut. “Setiap anggota diwajibkan menyerahkan janji tertulis tidak akan mengungkapkan apa pun tentang organisasi rahasia ini kepada siapa pun; bersumpah tidak kenaI siapa atasannya, dan asal-usul dari organisasinya, tetapi ia yakin bahwa ordo ini telah ada jauh di masa silam”. Anggotanya lebih lanjut bersumpah, “untuk tutup-mulut, serta taat dan setia selama-lamanya; setiap bulan ia wajib mengirimkan suatu laporan kepada atasannya yang tidak dikenalnya “.

Adam Weishaupt merasa masyarakat hanya akan bisa “diselamatkan” dengan perombakan total. Dalam kata lain, ia adalah utopis pertama yang berpikir dalam skala global, dan mengimpikan saat ketika kelompoknya akan berhasil mewujudkan ‘Novus Ordo Seclorum’ (Tata Dunia Baru). Ordo “Illuminati” dari Adam Weishaupt mempunyai lima tujuan akhir mengikuti sumpah kaum Qabalis kuno,

  1. menumbangkan kerajaan-kerajaan
  2. menghapuskan pemilikan pribadi dan warisan
  3. menghilangkan kecintaan kepada tanah-air
  4. meniadakan kehidupan keluarga dan lembaga perkawinan, dan pembentukan pendidikan yang bersifat komunal bagi anak-anak
  5. menghapuskan semua agama yang ada.

Dengan menghimpun orang-orang “yang terbaik dan paling cerdas” se-Eropa, sebagian besarnya adalah para cendekiawan Yahudi, Adam Weishaupt yakin sekali ordo yang didirikannya akan mampu mencapai tujuannya. Setiap anggota diaspirasikan untuk menjadi penguasa. “Kami”, katanya, “merasa memiliki persyaratan yang dibutuhkan untuk menjadi penguasa”. Tentu saja pernyataan itu menjadi godaan yang menarik baik bagi orang yang baik maupun yang mursal.

Ordo itu berkembang dengan cepat. Ia juga mendorong para pengikutnya tidak mundur dalam menjalankan kekerasan atau tindakan kriminal dalam mencapai tujuan-tujuan “Illuminati”, dengan menulis, “Dosa hanyalah bila hal itu menimbulkan penderitaan, tetapi bila keuntungan yang diperoleh lebih besar daripada mudaratnya, maka hal itu menjadi suatu kebajikan”. Rekrutmen berlangsung dalam tempo cepat. Adam Weishaupt menghimpun banyak pembantunya yng cakap untuk perjuangannya. Antara lain Baron Xavier von Zwack, yang melakukan lobbi untuk memperluas jaringan Ordo itu ,di Jerman dan 1nggeris, juga dengan bantuan William Petty, Earl dari Shelburne yang ke-2, dan Baron Adolf von Knigge, yang berhasil menghubungkan organisasi “Illuminati” dengan gerakan “Freemasonry” pada Kongres di Whilhelmsbad pada tahun 1782.

Sejak 1782 gerakan “Illuminati” menyebar dari Denmark sampai ke Portugal, bahkan lebih jauh lagi. Orang-orang 1nggeris yang ter-illuminasi bergabung dengan orang-orang Amerika membangun Loji Columbia di kota New York pada tahun yang sarna. Seorang bangsawan muda Rusia, Alexander Radischev, bergabung di Leipzieg, dan menyebarkan doktrinnya ke kampung halamannya di St. Petersburg. Di Lisabon seorang penyair bernama Claudio Manuel da Costa menjadi anggota, dan ketika hijrah ke Brazil ia mendirikan sebuah cabang dengan dibantu dua orang dokter dari Ouro Preto, Domingos Vidal Barbarosa dan Jose Alvares Maciel. Pada tahun 1788 trio ini melancarkan pemberontakan “Illuminati” yang pertama, “Inconfidencia Mineira”, tetapi pemberontakan itu ditumpas ketika baru saja berputik oleh raja muda Marquis de Barbacena.

Sementara itu di Jerman, Adam Weishaupt menyadari kehidupan sebagai Illuminatus Rex tidaklah seindah seperti yang dibayangkannya. Gundiknya yang kemudian bunting, menuntut atau membayar kompensasi dengan uang pesangon yang cukup besar, atau mengawininya. Adam Weishaupt menolak, dan wanita itu mengancam akan membuka skandal itu ke hadapan publik.

Baron von Knigge yang merasa berjasa meningkatkan cira “Illuminati” melalui persekutuan dengan “Freemasonry” menuntut bahwa seharusnya ia diberikan penghargaan yang sepatutnya, yaitu menjadi ketua-bersama pada ordo tersebut. Adam Weishaupt menolak dan sikapnya ini menyebabkan timbulnya permusuhan antara kedua tokoh ini, yang berakibat von Knigge meninggalkan ordo itu pada tahun 1784. Untuk menambah keadaan yang telah makin buruk, para penulis “Illuminati”, Johann Herder dan Johann G.Fichte, mulai memukul genderang untuk persatuan Jerman. Seruan mereka untuk “Ein Yolk und ein Reich” benar-benar bertolak-belakang dengan rencana Adam Weishaupt yang bercita-cita menghapuskan nasionalisme. Meski Adam Weishaupt seorang cendekiawan yang cemerlang, ia sarna sekali tidak memiliki kepemimpinan. Ia keras kepala dan angkuh, tidak suka mendengarkan nasihat para bawahannya.

Watak itu membuat banyak anggota “Illuminati” rendahan yang tidak senang, seperti Joseph Utschneider, dan mereka yang tidak senang itu menunggu saat yang tepat untuk memuaskan dendam mereka. Saatnya tidaklah terlalu lama. Seorang kurir “Illuminati” di tengah perjalanannya mati disambar petir. Ketika polisi Bavaria memeriksa mayatnya, mereka menemukan pesan bersandi dari Adam Weishaupt yang dijahit di antara lipatan bajunya. Mereka menemukan di dalam lipatan yang dijahit itu apa yang kemudian dikenal sebagai ‘The Protocols of the Elders of Zion ‘ (’Protokol dari para Pinisepuh Zion’) yang menghebohkan.

Apa yang dinamakan ‘Protokol’ itu merupakan sebuah dokumen yang memuat sebuah agenda besar dengan tujuan utama untuk penguasaan dunia oleh kaum Zionis. Pada saat yang kritik inilah Utschneider dan ketiga orang sahabatnya tampil dan melaporkan kepada penguasa Bavaria segala hal tentang “Illumninati”. Akibatnya raja Bavaria memberangus ordo itu pada bulan Agustus 1784.

Pendeta Abbe Barruel menyebutnya, “iblis yang menjelma dalam diri manusia”. Thomas Jefferson (dia sendiri seorang ‘Freemason’) menyebutnya “seorang filantropis yang tidak membahayakan”. Prof. John Robinson, guru-besar filsafat murni dari University of Edinburgh, peneliti gerakan “Illuminati”, menyebutnya “konspirator yang paling cerdas yang pernah ada”.Adam Weishaupt akhirnya memang dipecat dari jabatannya sebagai profesor di Universitaet Ingolstadt dan dikenakan tuduhan mulai dari pengkhianatan sampai dengan homoseksual. Ia melarikan diri ke Regensburg. Ketika ia menghadapi masyarakat yang bersikap sama bermusuhannya seperti di tempat asalnya, ia meneruskan ke Gotha, dimana ia diberi perlindungan oleh Duke Ernst II, Seorang kawannya, Dr. Schwartz, mengangkut koleksi buku-buku Cathar, Qabala, dan berbagai ragam buku tentang okultisme milik Adam Weishaupt ke atas sebuah gerobak sapi dan menggiringnya ke Moskow.

“Konspirator yang paling cerdas yang pernah hidup” itu menjalani sisa masa hidupnya di Gotha. Ia terlibat dalam kejahatan lain, yaitu Revolusi Perancis bersama dengan rekan korespondennya Jean-Baptiste Willermoz, seorang Illuminatus dari Lyons. Dan dalam sisa umurnya ia masih sempat memberikan ilham kepada generasi baru “Illuminati” yang berlindung di bawah mantel “Freemasonry”, seperti ,antara lain tokoh anarchies Cloots, Francois Babeuf, dan Filippo Buonarotti.

Adam Weishaupt meninggal pada tanggal 18 Nopember 1830 di Gotha. Bahkan dalam matinya ia tetap menjadi seorang tokoh yang penuh kontroversi. Encyclopaedia Catholica Roma tahun 1910 menyatakan Adam Weishaupt telah bertaubat ketika saat sakarat dan melakukan rekonsiliasi dengan Gereja. Tetapi penulis riwayat hidupnya, Gary Allen mengklaim, bahwa Adam Weishaupt sebelum meninggalnya tengah menulis sebuah esei tentang seni sihir berjudul ‘Two Fragments on a Ritual’ (Ritual Dua Fragmen), ketika tiba-tiba ia lunglai dan meninggal.

Lebih dari seabad kemudian dalam Kongres Zionis Intemasional ke-1 yang berlangsung pada tanggal 29-31 Agustus 1897 di Bazel, Switzerland, dokumen rahasia ‘the Protocols’, disyahkan oleh kongres sebagai acuan utama gerakan Zionis. Tentang hal itu John Robinson pada tahun 1789 menulis sebuah buku berjudul ‘Proof of a Conspiracy to Destroy All Governments and Religions’ (’Bukti Adanya Persekongkolan untuk Menghancurkan Semua Pemerintahan dan Agama’), telah memperingatkan masyarakat dunia mengenai agenda kaum Zionis terhadap bangsa-bangsa dan agama-agama di dunia.

Para peneliti “Illuminati” meyakini bahwa salah satu konspirasi “Illuminati” untuk menghancurkan Gereja Katolik Roma ialah upaya kaum Qabalis membina paham rasionalisme, yang kemudian melahirkan gerakan “Reformasi Gereja” di Jerman di bawah pendeta Martin Luther, yang berujung dengan berdirinya gereja Protestan. Para “cendekiawan terpilih”, atau kaum “Illuminati”, menurut keyakinan Adam Weishaupt, kelak akan mampu mengambil-alih kepemimpinan dunia dan dengan itu akan mampu melaksanakan program-program mereka2.

sumber tulisan

Konspirasi Perang Dunia 2012

Berabad silam, suku bangsa kuno seperti Suku Maya, Suku Hopi, Kaliyuga, Aztec, dan juga Mesir Kuno telah meramalkan di dalam sistem kalender kuno mereka jika pada akhir tahun 2012 dunia lama akan berakhir dan dunia baru akan muncul. Peperangan atau konflik berskala luas merupakan ‘barang mainan’ kaum Konspirasi sejak lama. Berbagai revolusi besar dunia seperti revolusi Inggris dan Perancis, memang sengaja dirancang oleh mereka.

Bahkan banyak literatur menyatakan jika Jenderal Albert Pike, seorang Jenderal AS dalam Perang Saudara yang gemar dengan segala sesuatu yang bersifat mistis, jauh-jauh hari telah merancang skenario perang dunia sampai tahap Perang Dunia II yang dirancangnya terjadi di abad millennium ketiga ini.

Memasuki abad ke-21, setelah menggelar Konferensi Zionis Internasional I di Basel, Swiss, pada tahun 1897, yang mengesahkan Protocolat Zionis sebagai agenda bersama gerakan Konspirasi untuk menguasai dunia. Emas dan propaganda merupakan dua komponen utama yang dipergunakan sebagai senjata kelompok ini.

Nyaris seluruh Eropa telah berada dalam cengkeraman kuku-kuku mereka. Demikian pula dengan Amerika Serikat. Namun mereka menghendaki agar Eropa bisa didesain ulang sesuai dengan kepentingan mereka, yakni Eropa yang tidak bersatu dan penuh konflik di dalamnya. Sebab itu, pecahlah Perang Dunia I yang disusul pula dengan Perang Dunia II. Kedua perang besar dengan korban puluhan juta nyawa manusia ini diangap berhasil guna mendesain ulang peta politik dan perekonomian dunia.

Pasca Perang Dunia II, mesin propaganda Konspirasi menanamkan kepada otak seluruh manusia—terutama Barat—bahwa bangsa Yahudi telah dibuat begitu menderita dalam perang tersebut dengan terjadinya upaya pembasmian etnis Yahudi yang dilakukan Nazi Jerman. Tragedi Holokous dijadikan berhala baru dalam peta politik dunia di mana tidak seorang pun boleh mempertanyakan keabsahannya. “Dengan adanya mitos holokous ini, Barat yang dibuat merasa begitu berdosa diperas habis-habisan oleh kekuatan ini, ” demikian Prof. Norman G. Finkelstein dalam bukunya “The Holocoust Industry”.

Bangsa Yahudi pun telah berhasil mendirikan “Negara” di atas tanah milik bangsa Palestina dengan dukungan lobi politik Negara-negara Barat.

Guna melicinkan jalan menguasai dunia, maka Konspirasi mendirikan sebuah badan super power yang seluruh kebijakannya berada dan berlaku di atas kebijakan negara-negara yang ada yaitu Perserikatan Bangsa-Bangsa (United Nations). PBB didirikan di San Francisco, AS, pada 24 Oktober 1945 setelah Konferensi Dumbarton Oaks di Washington, DC. Sidang Umum yang pertama, dihadiri wakil dari 51 negara, berlangsung pada 10 Januari 1946 di London. Sebelumnya PBB ini bernama Liga Bangsa-Bangsa.

Badan Internasional ini diperlengkapi dengan lembaga-lembaga di bawahnya yang mencakup hampir semua bidang kehidupan manusia di bumi ini, seperti kesehatan (WHO), pangan (FAO), perbankan atau perekonomian (World Bank dan IMF), dan sebagainya. Sesungguhnya, PBB ini merupakan satu rintisan ke arah tatanan dunia baru yang menghendaki adanya satu super pemerintahan yang berhak mengatur negara-negara lainnya.

Dalam perjalanannya, PBB terbukti menjadi alat bagi kepentingan imperialisme Barat terhadap negeri-negeri selatan. Dalam segala hal, PBB senantiasa mengambil kebijakan yang menguntungkan kaum Konspirasi. Jika pun ada resolusi yang keluar bagi Israel, misalnya, maka hal tersebut hanyalah sebuah resolusi di atas kertas yang tidak memiliki dampak apa pun terhadap Israel. Namun jika ada satu saja resolusi PBB bagi negeri-negeri Islam, maka resolusi itu wajib dipatuhi dan dilaksanakan, bahkan jika perlu dengan ancaman senjata dari negara besar seperti AS dan sekutunya.
Perang Dunia Akhir Zaman

Perang Dunia Akhir Zaman



Kontrol Populasi Dunia

Begitu banyak fakta-fakta konspirasi dan ketidakadilan menyangkut PBB. Namun ada satu konspirasi PBB yang luput dari perhatian khalayak ramai yakni tentang rencana Konspirasi untuk mengurangi populasi dunia sehingga dunia ini hanya dihuni oleh 500 juta manusia. Hal ini berarti pengurangan sekitar 93% penduduk dunia.

Hal tersebut berangkat dari pemikiran bahwa dunia dengan segala kekayaan alamnya, dengan seluruh ekosistemnya, rantai makanannya, serta sistem alamiah yang ada, tidak akan sanggup untuk menopang kehidupan umat manusia sebanyak sekarang—sekitar 6 miliar orang—dengan baik. Untuk menciptakan satu dunia yang lebih baik, maka diperlukan pengurangan jumlah populasi umat manusia sebanyak 93%-nya atau dunia ini hanya mampu untuk menopang kehidupan 500 juta manusia.

Yang unik, Desember 2012 merupakan waku yang ditentukan oleh pihak Konspirasi untuk memulai program ini secara besar-besaran. Belum ada satu pun pihak yang mengetahui secara pasti mengapa Konspirasi mematok awal program yang akan mengurangi jumlah umat manusia secara drastis ini pada Desember 2012.

Temuan-temuan berkenaan dengan waktu tersebut sungguh mengagetkan. Berabad silam, suku bangsa kuno seperti Suku Maya, Suku Hopi, Kaliyuga, Aztec, dan juga Mesir Kuno telah meramalkan di dalam sistem kalender kuno mereka jika pada akhir tahun 2012 dunia lama akan berakhir dan dunia baru akan muncul. Perhitungan suku-suku kuno ini berdasarkan pada pergerakan bintang-bintang dan berbagai ramalan mistis yang ada.

Di abad milenium, ketika sebagian dinding Pentagon hancur ditabrak misil yang mirip sebuah pesawat jet kecil pada tanggal 11 September 2001 (baca Eramuslim Digest edisi 911 tentang kebohongan-kebohongan AS soal peristiwa WTC), segelintir elit AS yang juga merupakan tokoh-tokoh Konspirasi Paganisme Modern ini menginginkan agar Pentagon diubah dan dimodernisasi lebih canggih lagi dengan berbagai peralatan yang terkomputerisasi.

Batas waktu bagi upaya modernisasi Pentagon ini adalah Desember 2012! (bersambung/rd)

Judul Asli: Strategi Kaum Pagan Menuju The New World Order (Bag.4)

Prinsip-prinsip Gerakan Zionisme

Satu hal yang sangat mencengangkan dalam perjalanan gerakan Zionis internasional Hanya dalam tempo 50 tahun, Israel berdiri di bumi Palestina. Tahun ini, usia gerakan Zionisme Internasional hampir melewati seratus tahun, terhitung dari Konferensi Yahudi Internasional pertama yang berlangsung di kota Bassel, Swiss, Agustus 1897. Konferensi yang diprakarsai oleh Theodore Hertzl ini, melahirkan kesepakatan untuk mendirikan sebuah negara yang akan menyatukan bangsa Yahudi yang tersebar di seluruh penjuru dunia. Sejak semula pergerakan Zionis telah bergerak dengan rapi dan sistematis.

Sebagai realisasi keinginan untuk mendirikan negara nasional Zionis, konferensi meletakkan dua agenda besarnya; menyusun agenda Zionis yang dikenal dengan Agenda Basl. Dan mendirikan organisasi Zionis internasional untuk mewujudkan agenda Basl yaitu mendirikan negara nasional Yahudi di Palestina yang dijamin oleh undang-undang publik.

Untuk itu perlu disusun beberapa langkah berikut ini: Pertama, menggalang dan mengembangkan pemukiman Yahudi di Palestina dan mendirikan perumahan-perumahan. Kedua, koordinasi Yahudi internasional dan legalisasi hubungan yang mengikat mereka dengan organisasi dan institusi Zionis. Ketiga, menyebarkan spirit nasionalisme, mengembangkan rasa dan kesadaran nasional Yahudi internasional. Keempat, mengambil langkah-langkah semestinya untuk mendapatkan dukungan dan persetujuan negara-negara asing berkenaan dengan konsep negara nasional Yahudi di Palestina. (Samir Syathara, 100 tahun Konferensi Basl, al Mujtama, 1267, 16/9/1997) Kelima, menguasai dunia dengan menundukkan bangsa non-Yahudi yang dalam terminologinya mereka sebut sebagai Goyim (kafir).

Dengan pemikiran itulah, Zionisme internasional kemudian melanjutkan program yang bergerak secara simultan melalui tiga jalur. Jalur politik yang dieksekusi oleh gerakan Zionis internasional, jalur agama melalui Rabi-rabi Yahudi. Dan yang terakhir, melalui jalur sosial kemanusiaan yaitu gerakan Freemasonry internasional. Ketiga jalur perjuangan Yahudi di atas tidak lepas dari kaidah dokumen 24 yang biasa disebut dengan Protokolat Yahudi atau dikenal dengan The Protocol of Learned Elders of Zion.” Buku kecil ini ditemukan tahun 1905 di Rusia yang dianggap sebagai `grand strategy’ (strategi besar) kaum Yahudi untuk menghancurkan dunia dan Islam. Yang dikenal dengan “Tatanan Dunia Baru”.

Gerakan Zionis internasional

Peristiwa penggempuran yang dilakukan oleh militer Zionis terhadap wilayah otoritas Palestina akhir-akhir ini terutama di Ramallah, Nablus, Bethlehem dan Jenin benar-benar membuat semua orang skeptis. Ada apa dengan dunia? Mengapa slogan HAM, keadilan, demokrasi dan humanisme yang kerap didengungkan negara Barat tidak sesuai dengan kejadian yang dialami di Palestina?

Jawabannya jelas, bahwa Barat, sangat tuli dengan tragedi kemanusiaan di Palestina. Karena hampir seluruh institusi vitalnya sudah jatuh ke tangan gerakan Zionis melalui jalur politik, ekonomi dan intelijen. Termasuk diantaranya; CIA, FBI, Kongres, bahkan Federal Reservenya. Perhatikanlah pemilik saham di Federal Reserve —bank yang dianggap paling besar sedunia— ini.

Sunarsip, dalam artikelnya di Republika (16/4/2002), “Memotong Jalur Ekonomi Zionisme”, menyebutkan bagaima na kuatnya `cengkraman kuku’ ekonomi Zionis di AS adalah dominasinya atas; 1). Rochschlid Bank of London, 2). Rothschilds bank of Berlin, 3). Israel Moses Seif Bank of Italy, 4). Warburg Bank of Hamburg, 5). Warburg Bank of Amsterdam, 6). Lazard Brothers of Paris, 7). Lehman Brothers of New York, 8). Kuhn and Loeb Bank of New York, 9) Chase Manhattan Bank of New York, dan 10). Goldman-Sachs of New York. Semua bank-bank di atas milik Yahudi. Harap tahu saja, nama Rotshchilds, adalah nama seorang konglomerat Yahudi pertama, Amschell Mayer Rochschlid yang tinggal di Jerman.

Dengan menguasai bank sentral Amerika tersebut, maka dengan leluasa mereka dapat menguasai perekonomian Amerika keseluruhan dan bahkan dapat mengokohkan rezim dollar sebagai alat tukar semua transaksi internasional.

Dominasi dan monopoli mereka dalam sektor kapital menjadi bagian dari apa yang disebut dalam Protokolat ke 14-nya: “Perbedaan ini, adalah perbedaan antara bangsa Goyim (Non-Yahudi) dan kita dalam kemampuan berpikir dan berargumentasi dapat dengan jelas dilihat dari ketentuan terseleksi kita sebagai bangsa pilihan, selaku manusia berkelas atas. Ini jauh berbeda dengan kaum Goyim yang semata-mata berpikir secara insting dan kehewanan. Mereka mengamati tapi tidak meramalkan hal ke depan. Mereka tidak menemukan hal baru apapun (kecuali mungkin hal-hal material). Dari sini jelas bahwa alam itu sendiri telah mentakdirkan kita semua untuk memimpin dan memandu dunia. (Henry Ford, ‘The international Jew and the protocols of the elders of Zion, Global Publisher, Johannesburg, hal.138).

Dominasi Yahudi tidak hanya di Amerika, tapi di Inggris, Belgia, Prancis, Jerman, Swiss sampai Eropa Timur. (Lihat majalah al Mujtama’, no.1200, 21/5/1996)

Tipu daya gerakan Zionis juga dilakukan dengan cara penyebaran peradaban dan budaya-budaya sesat. Diantaranya adalah penyebaran minuman dan makanan yang memabukkan.

Baginya, membudayakan minuman keras di tengah masyarakat Goyim —terutama masyarakat Muslim sama halnya menciptakan generasi bodoh yang mudah diperalat. Ini sesuai dikutip dalam Protokolat I yang berbunyi;

“…masyarakat Goyim terbuai dengan minuman-minuman keras; generasi muda mereka tumbuh dungu dengan hal-hal klasik dan membuat kebejatan moral. Dan hal ini dipromosikan oleh agen-agen khusus kita baik oleh guru, pembantu, guru privat wanita di rumah-rumah orang kaya sampai pegawai kantoran. (Protokolat I, Henry, hal. 178)

Hal serupa juga dilakukan melalui media massa. Henry Ford, dalam Protokolat II mengatakan bahwa hampir dipastikan Yahudi menguasai seluruh jaringan media massa di New York dan di seluruh ibukota negara-negara Eropa. Jaringan raksasa media itu juga merambah ke Indonesia. Cara dominasi seperti ini dilakukan terutama bila perusahaan yang bersangkutan membutuhkan investor dan dana segar. Secara cepat pula, para investor dunia yang kebanyakan Yahudi akan segera turun tangan.

Karena bagi Zionis, seperti kutip Ford, menguasai media massa, sama halnya menyuarakan aspirasi mereka.

“Di tangan negara sekarang ini ada suatu kekuatan besar yang menciptakan gerakan pemikiran di tengah masyarakat dan itu adalah pers. Bagian yang diperankan oleh pers adalah untuk terus membuat tuntutan-tuntutan kita bagaikan hal niscaya, menyuarakan keluaran masyarakat, mengekspresikan dan menciptakan ketidakpuasan. Dan berkat pers, kemenangan kebebasan berbicara berinkarnasi kembali. Tapi negara-negara Non-Yahudi tidak mengetahui bagaimana memanfaatkan kekuatan ini; dan hal itu telah jatuh ke tangan kita. (Protokolat II)

Kebebasan dan Persamaan Hak

Semangat kebebasan, dan persamaan adalah gerakan Yahudi dan Zionisme pada Goyim (non-Yahudi). Sehingga menjadi simbol pemberontakan terhadap tiran di mana-mana. Tanpa disadari, kampanye simbol-simbol ini telah ikut mempropagandakan missi Zionis. Kehancuran semua paham dan ideologi dunia adalah tujuan bagi berkembangnya ideologi Zionis.

“Mengakhiri kedamaian, ketentraman, solidaritas dan menghancurkan seluruh fondasi negara-negara Non-Yahudi di mana-mana —sebagaimana Anda akan lihat nanti adalah satu hal yang akan membantu kemenangan kita). (Protokolat I, hal.178)

Untuk hal seperti itu, Zionis bisa berkawan dengan bahkan menyusup dalam faham-faham lain yang sedang popular di dunia. Gerakan-gerakan sosialis, dengan mengesankan membela kaum buruh, kelompok miskin kota, pejuang kaum tertindas, adalah sasaran kaum Zionis pada masyarakat Goyim. Walau banyak tidak dipercaya, gerakan halus seperti ini terus berkembang pesat. Bahkan kalau perlu bergabung dengan Komunispun. Ini diakui seperti dalam Protokolat III.

“Kita muncul seolah-olah penyelamat para kaum buruh dari ketertindasan. Di saat kita usulkan kepadanya untuk masuk jajaran pasukan kita kaums sosialis, anarkis dan komunis yaitu mereka yang selalu mendapat `dukungan’ sesuai dengan aturan main yang bernuansa persaudaraan semu —yaitu solidaritas seluruh manusia dari gerakan Freemasonry kita”. (Protokolat III, hal.183)

Tirani Riba

Tirani dan penjajahan ekonomi, adalah salah satu diantara prioritas utama kaum Yahudi. Tirani ekonomi yang paling sering dikampanyekan itu adalah sistem riba yang kemudian menjadi fondasi kokoh Zionis dalam menjerat negara-negara Goyim agar tunduk dan dapat memperbudak mereka. Berbagai lembaga keuangan internasional seperti IMF.

Dalam Protokolat (XX, hal. 244), secara jujur kaum Zionis mengaku;

“Apa yang benar-benar prinsipil adalah hutang, khususnya hutang luar negeri. Hutang adalah persoalan peraturan transaksi pemerintah yang memuat prosentase obligasi sesuai dengan jumlah pokok pinjaman. Bila pinjaman dikenakan 5%, jadi dalam tempo 20 tahun negara akan membayar riba (bunga) dengan jumlah yang sama dengan yang dipinjam. Dalam waktu 40 tahun akan membayar jumlah dua kali lipat. Dan 60 tahun akan tiga kali lipat, sementara hutang pokok tetap sebagai hutang yang belum dibayar”. Cara-cara seperti inilah yang digunakan Zionis —terutama terhadap negara-negara miskin agar mudah bergantung dan dikendalikan. Termasuk dalam kasus Indonesia.

Gerakan Freemasonry

Protokolat Yahudi yang tidak kalah adalah gerakan Freemasonry-nya, gerakan tertua Yahudi yang ada sejak zaman nabi-nabi dahulu. Tujuannya meratakan jalan persaudaraan berdasarkan asas-asas freemasonry pada seluruh keanggotaannya, melakukan propaganda lisan atau tulisan dalam menyeru kebaikan dan kemakmuran, menyerukan kerja sama dalam semua kebaikan dengan tidak membedakan ras, bangsa, suku dan agama. Freemasonry lah yang mempelopori kawin antar agama agar tercipta persatuan di antara semua pengikut agama sehingga tidak ada lagi egoisme dalam agama.” (”Kabut-kabut Freemasonry Melanda Dunia Islam”, A.D.El Marzdedeq, Al Huda, hal.36). Gerakan ini punya prinsip-prinsip yang disebut dengan khoms kanon; Humanisme (internasionalisme), demokrasi, sosialisme, monotheisme dan nasionalisme.

Ada 10 agenda dalam gerakan Freemasonry di antaranya sebagai berikut:

01) Pertama; Shada yaitu mendirikan agama baru dan agama tandingan di seluruh dunia. Karena itu, jangan heran bila di Amerika, misalnya berbagai aliran Kristen seperti gereja Setan, Mormon, Advent, Gereja Anak Tuhan dan sejenisnya. Di India lahirlah Islam Ahmadiyah yang dibawa oleh Mirz Ghulam Ahmad yang mengaku sebagai Al Mahdi dan mendakwakan diri sebagai nabi akhir zaman. Kemudian muncul gerakan “Protestan” yang tampil sebagai gerakan reformasi agama dengan misi bermuatan konsep Ibrani. Gerakan ini menekankan keimanan pada Perjanjian Lama yaitu Taurat dan ditindaklanjuti dengan mengimani kebangkitan kembali Isa di Palestina. Kemudian gerakan Puritanisme di abad ke 17 di Inggris yang merupakan gerakan ekstrim Protestan atau yang terkadang disebut dengan Judaizing. Pada tahun 1621 terbit buku pertama yang mengangkat soal pemukiman Yahudi di Palestina dengan judul “Kembalinya Yahudi” yang dikarang oleh pengacara Sir Henry Finish. Kemudian disusul oleh dukungan tokoh-tokoh Eropa lainnya seperti Martin Luther (1483-1546), Isaac Newton (1643-1778) dan lain-lain.

Pengakuan kaum Yahudi terbukti seperti dikutip dalam Protokolat XVII (hal. 32), “Kemerdekaan kesadaran telah dideklarasikan di mana-mana, jadi sekarang hanya dalam hitungan tahun yang memisahkan kita dari satu masa kehancuran agama Kristen secara total. Adapun hal yang berkenaan dengan agama lain kita masih tidak terlalu kesulitan menangani mereka, tapi itu masih terlalu primatur untuk diperbincangkan sekarang”.

02) Kedua, Onan yang bertujuan mengekang pertambahan keturunan Goyim atau non-Yahudi dan menyuburkan perempuan-perempuan Yahudi. Ketiga, Plotisme yang bertujuan untuk mendidik alim ulama Plotis yang faham agamanya terapung dan mengambang, alim ulama plotis disebarkan ke berbagai lembaga pendidikan Islam dan mengangkat alim ulama plotis sebagai anggota kehormatan Freemasonry. Para intelektual plotis ini didukung untuk membuat pergerakan yang dapat mendangkalkan keyakinan pada agama Islam. Dan mengkader tokoh-tokoh seperti ini ke universitas-universitas kenamaan di Barat. Hal ini sesuai dengan Protokolat IV (We shall destroy God),

“…inilah alasannya mengapa kita mau tak mau harus melemahkan semua iman (agama), guna menghancurkan dasar-dasar ke-Tuhanan bangsa Non-Yahudi otak dan spirit atau lahir dan batin, menggantikannya dengan kalkulasi aritmatika dan kebutuhan-kebutuhan material”. (Henry, hal. 188)

Sungguh apa yang dapat diangkat di atas adalah bagian kejujuran dari 24 “The Protocol Elders of Zion” untuk mendominasi dunia yang sebagian besar telah termanifestasikan dalam penggalan sejarah hidup manusia modern. Maka tidak berlebihan kalau seorang kenamaan Amerika dan pendiri perusahaan mobil FORD, Henry Ford berkesimpulan dalam wawancaranya yang dimuat di New York World”, (17/2/1921) dengan mengatakan, “The only statement I care to make about the Protocols is that they fit in with what is going on. They are sixteen years old. And they have fitted the world situation up to this time. They fit it now.” (Satu-satunya pernyataan yang perlu saya sampaikan tentang Protokolat-protokolat Yahudi bahwa hal itu sesuai dengan apa yang terjadi dewasa ini).

Usia perjalanan gerakan kaum Yahudi di dunia hampir mencapai enam puluh tahun dan masih sejalan dengan realita dan situasi hingga kini. Tapi, kebanyakan di antara kita justru mengingkarinya. Wallahu a’lam bishshawaab.• (Hidayatullah Mei 2002)

sumber tulisan

Simbol Konspirasi Rahasia di Album Dhani Dewa 19

Apakah benar Ahmad Dhani keturunan Yahudi?? Mengapa dalam album – album grup musik Dewa 19 banyak simbol aneh?? Apa yang sebenarnya terkandung dalam lirik2 lagu Dewa 19?? Sebenarnya saya (penulis) tidak terlalu ambil pusing dengan pertanyaan2 diatas, tetapi setelah mencermati buku berjudul “Fakta & Data Yahudi di Indonesia” karangan Ridwan Saidi & Rizki Ridyasmara (Februari 2006) dan buku “Talmud, Kitab Hitam Yahudi Yang menggemparkan“ karangan M.A Syarkawi (cetakan edisi Indonesia, 2005). Saya merasa mempunyai beban moral untuk menyebarluaskan informasi ini kepada public, karena melihat sepertinya hanya kalangan tertentu di Indonesia yang paham tentang bahaya Yahudi.Dengan tulisan ini , saya berharap lebih banyak pihak yang concern.


Sebelum membahas tentang group musik Dewa, saya akan memberikan kutipan yang saya ambil dari buku (Talmud,……) diatas:

PERTAMA
Bangsa Lain Selain Yahudi adalah Bagaikan Binatang Dalam Kitab Talmud Yerusalem halaman 94 disebutkan: “Air mani yang darinya tercipta bangsa-bangsa lain yang
berada diluar agama yahudiadalah air mani kuda” Dalam Midrash Talpioth (Vol 225d) dijelaskan bahwa kaum non Yahudi adalah hanya berbeda bentuk dengan binatang.

Kitab Zohar (I,131a) …sejak adanya mereka, maka dari itu, semua manusia non Yahudi mengotori alam, karena roh mereka lahir dari bagian yang najis. Sanhendrin (74b) Tosepoth berbunyi: Hubungan seksual orang Goim (orang non Yahudi) adalah seperti hubungan seksual binatang.

Talmud, Kitab 6 Bab 8 butir ke 9: Sesungguhnya Talmud mewajibkan atas setiap orang yahudi untuk melaknat orang Kristen tiga kali dalam sehari, dan berdoa agar membasmi
dan menghancurkan raja-raja serta para pemimpin mereka. Juga diwajibkan kepada orang Yahudi untuk merampas harta mereka dengan cara apapun.

Strategi penyebarluasan simbol Yahudi di masyarakat kita ternyata sudah dalam tahap yang memprihatinkan. Simbol Yahudi tanpa sadar telah di gunakan pada aksesories, kaos, cover kaset dll.

Kita sudah mengetahui bahwa sebuah simbol / gambar bisa berarti lebih dari seribu kata kata. Ternyata, salah satu grup musik papan atas di Indonesia yaitu DEWA telah secara konsisten menyebarkan simbol Yahudi dari mulai album pertama mereka DEWA 19 (1992), TERBAIK–TERBAIK (1995), THE BEST OF DEWA 19 (1999), BINTANG LIMA (2000), CINTAILAH CINTA (2002), ATAS NAMA CINTA I & II ( 2004), dan LASKAR CINTA (2004)

Simbol Yahudi dengan cerdik diletakkan dengan berbagai cara dan hanya bisa dilihat dengan cara cara tertentu. Ada yang dibuat terbalik, disamarkan, diputar dan hanya bisa dibaca didepan cermin.

KEDUA
Bangsa Yahudi mempunyai rencana besar untuk menguasai seluruh umat manusia dimuka bumi, kemudian membuat mereka bertindak secara sadar atau tidak sadar menjadi pelayan Yahudi yang derajatnya dianggap sama dengan binatang.

KETIGA
Banyak strategi yang dilancarkan oleh kaum Yahudi yang berkedok Kemanusiaan, Dialog Lintas Agama, Hak Asasi Manusia, Bea Siswa, Penyebar luasan simbol Yahudi dll,
yang semuanya merupakan tak-tik belaka untuk meraih tujuan akhir mereka.

Apakah benar Ahmad Dhani keturunan Yahudi??,
Sebelum membahas lebih jauh tentang simbol, kita perlu ketahui siapa sebenarnya Ahmad Dhani Manaf, sang komadan grup musik ini. Dalam Album Laskar Cinta, Dhani menulis sebagai berikut : DHANI THANKS TO : JAN PIETER FREDERICH KOHLER ( THANKS FOR THE GEN ) …, Siapakah JAN PIETER FREDERICH KOHLER??


Merunut silsilah keluarga, pemilik nama tersebut ternyata ayah dari ibu kandung Ahmad Dhani, alias kakeknya. Ibunya sendiri bernama Joyce Theresia Pamela Kohler. Jan Pieter Frederich Kohler adalah orang Yahudi Jerman. Secara jujur Dhani berterima kasih atas gen Yahudi yang ia terima dari sang kakek. (THANKS FOR THE GEN). Bisa jadi karena kebanggaannya mewarisi gen dari opa-nya.

Mengapa dalam album – album grup musik Dewa 19 banyak simbol aneh??

Dhani sering tampil dipanggung dengan memakai kalung Bintang David (simbol Zionis-Israel).

Pada cover album pertama DEWA 19, terdapat gambar Piramida Tak Sempurna (Unfinished Pyramid). Piramida tersebut terpancung dibagian ujungnya. Lambang tersebut sudah dikenal luas sebagai salah satu lambang Yahudi ,lambang gerakan Masonis – salah satu organisasi Yahudi, dan juga lambang tsb pada uang 1 dollar Amerika. Dan untuk
diingat, dalam mitologi Judaisme angka “19” dikenal sebagai “Dark Star” (Bintang Kegelapan).

Jika dicermati dengan seksama, cobalah untuk memperbesar gambar puncak pyramid yang ditutupi kabut (misalnya dengan program Windows Picture & Fax Viewer, puncak piramid itu di zoom-in (+) beberapa kali), maka terlihat dipuncak piramid itu-walau agak samar, ada sesuatu yang tidak lancip, malah berwarna gelap yang cenderung berbentuk bulat yang bisa jadi merupakan bola, lingkaran, atau juga bisa sebuah mata

Dalam album “TERBAIK TERBAIK”, Pertama, secara jelas dimuat simbol Dewa Ra (Dewa matahari dalam mitologi Mesir Kuno). Dalam agama Yahudi (Judaisme) Dewa Ra diklaim sebagi salah satu Tuhan mereka. Pada Sinagog (rumah ibadah Yahudi) lambang ini lazim di pajang.

Kedua, terdapat pula lembaran satu Protocol Of Zions (Ayat-ayat Iblis) dalam bahasa Ibrani. Untuk menyamarkan, Protocol of Zions dalam cover album ini diletakkan secara terbalik horizontal. Yang sisi kiri dipindah kekanan dan sebaliknya. Untuk membacanya hadapkan dulu ke depan cermin

Ketiga, terdapat foto empat personil Dewa tengah berdiri dibawah gambar lingkaran dengan satu titik di tengahnya (Circle with a dot), gambar ini dikenal sebagai symboll occultism/organ perempuan yang merupakan gerakan pemuja setan dan dianggap juga sebagai penjelmaan simbol mata setan(The Evil Eye),. Berikut ini cuplikan dari
Bulletin Masonis (organisasi Yahudi): Since the Satanist worships the Sex Act, he must have a symbol of the female organ, to go along with male organ- the Obelisk. And , indeed, Satanist do have a symbol of the female organ – the Circle. And, when a point is added to the middle of the circle, you have the complete sex act, the male being the point and the female being the circle (Point With A Circle” Masonic Short Talk Bulletin, August, 1931, Vol.9,No.8, Reprinted July,1990, p.4)

Bagi anda pengguna Macromedia Fontographer 4.11/9/99. Anda bisa lihat Occult Symbol yang berpola huruf Ibrani, terdapat circle with a dot” Dalam cover Album THE BEST OF DEWA 19 (1999), Pertama, Secara kasat mata ada dua lambang yang dimuat: adalah tulisan tangan italic yang ditumpuk jadi satu sehingga membentuk garis lurus. Satu garis horizontal, satunya lagi vertical, dan saling bersilangan seperti salib miring.

Cover berbentuk horizontal ini baru memiliki arti jika diberdirikan atau diputar 90 derajat kearah kiri (lihat tanda panah biru di sudut\kanan bawah cover tsb, itu bukan sekedar gambar panah tapi suatu instruksi) agar ‘pesan’nya sampai. Dikepala salib terdapat gambar personil Dewa yang jika dicermati membentuk sebuah bulatan. Ini sama dengan symbol okultisme yang terdapat dalam lambang Dewa Horus.


Kedua, Juga dicover depan. Di sudut kiri bawah ada gambar kepala seorang gadis dengan rambut panjang terurai, dikepala si gadis seolah ada pusaran air. Jika diperbesar
maka akan terlihat bahwa “pusaran air” dan rambut si gadis itu sesungguhnya adalah mata dari Dewa Horus.

Ketiga, dipermukaan cakram digital (CD) juga berisi symbol okultisme Dewa Horus (juga ada tanda panahnya)

Keempat, dicover yang berisi lirik lagupun, jika di rotasi 90 derajat akan terlihat simbol yang sama. Garis putih yang ada diatasnya hanya sebagai ‘pengelabuan’
, namun intinya adalah garis saling menyilang seperti salib dengan lingkaran di bagian atasnya

Dalam cover Album BINTANG LIMA (2000), Gambar sayap dengan hati di tengah dimuat utuh dengan latar belakang empat personil Dewa. Simbol ini lajim dipakai sebagai salah satu simbol gerakan perkumpulan Teosofie Yahudi. Ritual pengikut Teosofi biasanya mengadakan upacara pemanggilan arwah atau jin.

Dalam cover Album CINTAILAH CINTA (2002), Pertama, Cover depan album ini memuat secara menyolok simbol Eye of Horus. Horus adalah Dewa Burung dalam Mitologi Mesir Kuno yang diklaim sebagai salah satu dewa mereka.

Kedua, Dicover dalam juga ada simbol yang sekilas mirip mata, yang merupakan contekan habis salah satu simbol yang terdapat dalam buku The secrect Language
of Symbol yang disarikan dari kitab Yahudi, Taurat. Simbol ini biasa disebut Femina Geni Vegia atau kelamin perempuan.

Ketiga, Dibagian lain juga ada gambar mata setan. Keempat, Dipiringan disc-nya jika dicermati bergambar kepala burung dengan simbol mata Horus. Yang merupakan
salah satu simbol dari gerakan freemasonry.

Dalam cover Album CINTAILAH CINTA I & II (2004), Lambang sayap yang merupakan lambang resmi Dewa dimuat dalam album live ini dengan latar belakang hitam kelam. Seperti hal nya Album Bintang Lima (2000), album ini juga mengunakan sayap simbol Teosofi dengan makna yang sama.

Album : LASKAR CINTA (2004), Inilah album ke tujuh Dewa yang akhirnya menjadi “batu sandungan” dan membuka selubung semua album-album dewa sebelumnya yang sarat dengan kampanye symbol dan lambang Yahudi Tipologi huruf “Laskar Cinta” yang dibalik, ternyata diambil dari huruf Ibrani (huruf yang digunakan dalam Kitab Yahudi)

Gambar siluet wajah Ahmad Dhani pakai peci dengan tulisan berpola Arabic bertuliskan “Ahmad”. Benarkah bertuliskan Ahmad??, mengapa huruf alif-nya ada cabang? Padahal alif itu lurus tidak bercabang. Jelas bukan suatu kekhilafan. Jika gambar itu dibalik 180 derajat , tulisan Arabic yang semula seakan berbunyi “Ahmad” menjadi huruf
Arabic yang terdiri dari konsonan semua dengan huruf: YHWH, alias “YaHWeh, alias Tuhan Tertinggi Yahudi. Believe it or Not??

Apa yang sebenarnya terkandung dalam lirik2 lagu Dewa 19??
Pertama, Lirik kagu “Sweetest Place”adalah sebuah lirik penantian akan ratu adil, penantian akan datangnya sesuatu, yang bisa membuat kehidupan menjadi menyenangkan. Dan yang dinanti adalah:

MATA (I’am welcoming an eye/ Into the darkest one / It tells me not to worry…) Ratu adil itu adalah MATA. Menurut teologi Yahudi (Kabbala), The eye atau Mata merupakan mata Lucifer, Sang Pangeran Penguasa Kegealapan sekaligus Sang Penguasa alam raya.

Kedua, Dalam Album Laskar Cinta , ada sebuah lagu berjudul “SATU”. Syairnya bagaikan kerinduan yang teramat sangat seorang kekasih kepada pujaan hatinya.

Benarkah ??,

Ternyata TIDAK. Syair lagu tersebut merupakan manifestasi dari paham sesat “Wihdatul Wujud” (bersatunya mahluk dengan pencipta). Adapun pada versi CD nya terdapat ucapan terima kasih kepada : Syekh Lemah Abang. Dibawah syair lagu tersebut pada versi kaset terdapat ucapan terima kasih kepada Al Hallaz.

Siapapun yang pernah membaca sejarah Walisanga pasti tahu bahwa Syekh Lemah Abang adalah nama lain dari Syekh Siti Jenar. Jika Syekh Siti Jenar diperintahkan untuk dipenggal kepalanya oleh Walisanga, bagaimana dengan Dewa??, tentu tidak demikian..

TAHUKAH ANDA ?
Kebencian Yahudi terhadap semua bangsa selainnya membuat mereka menganggap bangsa bangsa lain itu tidak pantas menyandang gelar “manusia”. Prioritas utama kebencian orang Yahudi adalah orang Kristen karenanya adanya dendam kesumat antara keduanya yang bersumber dari dasar-dasar kedua agama tersebut. Namun jika mereka kesulitan mendapatkan darah orang Kristen (untuk ritual mereka) , maka darah orang Islam pun bisa dijadikan gantinya. Orang Yahudi biasa mengajari anak mereka sedari kecil untuk mengucapkan cacian jika melewati gereja, Yaitu: “sakis nadanisid bayadan nadi binikhi sharabrim ila yim“ artinya: “jadilah ini daerah haram tempat kotor untuk dua kotoran, dan tempat keji bagi orang–orang keji dan najis”.

Tulisan diatas bukan dibuat atas dasar kebencian atau kedengkian atau bermaksud mengadu domba. Melainkan atas dasar fakta……(HWADI)

Sumber Tulisan